Teman seperjuangan

03.Teman Seperjuangan
Dikampus saya mempunyai teman yang selalu setia berada disisi saya menamani saya saat sedih, kelaparan dikost, serta saat saya butuh kehangatan eeee janga berfikir macam-macan dulu dia adalah teman kost saya wajar saja kalau dia berada didekat saya setiap saat dam memberi kehangatan untuk saya karena saya dan dia satu kost dan satu tempat tidur, namanya Muhammad fadil tapi dia dipanggil fadil. Fadil adalah yang dekat dengan saya bukan karena kasihan ataupun mau berteman baik dengan saya akan tetapi karena kami berdua satu kamar kost, fadil mau berteman dengan saya mungkin dia harus berpikir seribuh kali hehehehe tidak kok bercanda dia memang teman yng baik dan setia, saya susah dia juga susah, saya tidak makan dia juga tidak makan karena saya bisa makan itu kiriman beras dari orang tuanya fadil hehehe….



Saya dan fadil terbiasa dengan keadaan seperti yang saya tulis sebelumnya diatas dan saya bersyukur berteman dengan dia bukan karena dia baik tapi karena dia tidak merokok jadi tidak ada yang menghabiskan rokok saya selain saya sendiri hehehe..maap fadil bercanda.
Kehidupan dikost bersama fadil merupakan cobaan terberat bagi kami berdua karena kami seperti anak yang ditelantarkan dari orang tua masing-masing, karena tak satu pun dari mereka datang atau pun menanyakan keadaan kami disini, tapi untung ada bu kost yang baik hati yang sering memberikan kami makanan saat saya dan fadil benar-benar membutuhkan dan saya sering numpang makan bersama fadil.
Fadil adalah salah satu penggemar korea. Wajar saja karena fadil orangnya putih dan saya biasa iri sama dia karena keabanyakan cewek suka sama dia, saya biasa berfikir saat tidur bersama fadil saya bunuh aja ini anak supaya saya tidak punya saingan…bercanda fadil tapi benar hehehe bercanda saja fadil. dia fanatic sekali dengan korea mulai dari lagu-lagu, pakaian bahkan mungkin saat makan dia meniru orang korea. 
Karena saya dan fadil satu kampung banyak orang membandingkannya ada teman saya yang pernah bertanya seperti ini ke saya
Teman: ishak kamu sama fadil satu kampungkan?
Saya: iya memang ada apa
Teman: kok kamu hitam fadil putih
Itu biasa membuat saya sakit hati dan rencana untuk membunuh fadil semakin jelas dan semakin pasti…hehehe bercanda fadil
Saya jawab aja seperti ini
Saya waktu proses pembuatan, itu malam dan waktu mama dan bapak saya tidak tau kalau lagi mati lampu, makanya saya hitam
Selain fadil saya juga punya teman yang lain yang ditmani akrab dan selalu bersama-sama dan teman saya ini biasa kekost dan sampai dikost pasti saya suru beli makanan karena saya sama fadil tidak punya apa-apa untuk dimakan. Mereka adalah angga, arya saiful dan devi, devi ini laki-laki bukan perempuan saya juga tidak tau kenapa dia dikasih nama devi mungkin karena mamanya menginginkan anak perempuan waktu dia lahir ternyata laki-laki yang keluar…maap devi bercanda, saya sengaja berteman banyak karena cewek yang mau ditumpangi makan tidak mau, makanya teman diperbanyak karena sewaktu-waktu bisa numpang makan dikost mereka dan itu pasti berurutan mulai dari kost angga, besoknya kostnya arya, besoknya lagi kostnya saiful, besoknya lagi kostnya devi dan begitu setiap harinya, mereka mau ngusir saya tdak bakalan karena saya punya alasan setiap kali ditanya sama mereka saat numpang makan dikosnya alasan saya simple dan masuk akal seperti ini
Kamu kenapa numpang makan terus dikost saya 
Kamu taulah saya kan dari keluarga pas-pasang sambil pasan muka sedih yang mungki kalau anak-anak dilampu merah yang sering minta-minta pasti kalah dengan muka saya karena saya memang dari keluarga tukang peminta-minta..hehehehe
Jadi mereka pasti tidak bakal mengusir saya dan malah tambah kasihan sama saya, padah mereka tidak tau kalau mereka itu saya mamfaatin untuk numpang makan sekaligus menghemat uang jajang setiap harinya…hanya bercanda kawan tapi benar sih.. pertemanan kami sangat baik tidak ada iri diantara kami, tapi saya yang biasa iri dengan mereka karena diantara kami berenam yang punya tampan hancur itu ya cuma saya. 
Tapi diantara kami berenam itu yang paling alay adalah devi saya tidak tau kenapa, mungkin itu salah cara dia untuk bisa dekat cewek-cewek karena cewek-cewek saat ini alay-alay semua yang merasa saja deh.. dengan kealayannya itu dia punya banyak teman cewek, saya kadang berfikir apakah saya juga harus seperti itu agar ada cewek yang mau dekat saya, tapi masa muka pengemis seperti ini alay itukan penghinaan sesama pengemis kan belum ada di Indonesia sejarahnya muka pengemis alay yang rata-rata alay kan yang muka ganteng, gaga, keren, dan memang muka pengemis seperti saya ini dilarang alay tulisan spanduknya seperti ini 
MUKA JELEK, MIRIP PENGEMIS DILARANG ALAY KARENA ITU MENGGANGGU KEHIDUPAN ORANG-ORANG GANTENG, KEREN , CANTIK APABILAH MELANGGAR ITU KENA UUD. BERHUBUNGAN DENGAN PENCEMARAN NAMA BAIK.
Jadi kami yang orang jelek dilarang, makanya tidak ada yang alay didunia orang jelek dan mirip pengemis seperti saya ini.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Teman seperjuangan"

Posting Komentar